Widget HTML #1

Soal Uji Kompetensi Perawat seri-1 (Bagian 2)

Soal no.21

Perempuan 27 tahun, G2P0011 hamil 34 minggu, dirawat di RS. Sejak kehamilan 2 bulan klien sudah mengeluh sesak, dan keluhan sesak tersebut meningkat selama 2 bulan terakhir. Dari pemeriksaan didapatkan TD 100/70 mmHg, N 88x menit, S: 36.5ºC,  RR 24 x/menit, DJJ 150x/ menit murmur (+), echo: klien menderita MS moderate, aktivitas hariannya klien dibantu oleh perawat dan suami, klien merasa nyaman dengan istirahat.
Manakah intervensi yang tidak tepat dilakukan terhadap pasien?
a. Memulangkan pasien untuk menghindari stress psikologis
b. Memantau DJJ dan kesejahteraan janin
c. Memposisikan pasien semi fowler
d. Memberikan terapi O2
e. Mengurangi aktifitas
Jawaban : Memulangkan pasien untuk menghindari stress psikologis

Soal  no. 22

Selama kehamilan janin didalam kandungan  harus dalam keadaan sejahtera. Dengan melaksanakan ANC secara teratur sesuai dengan jadwal maka diharapkan dapat secara rutin memantau kesejahtraan ibu dan janin.
Manakah keadaan yang secara subyektif dapat menilai kesejahteraan janin?
a. Fundus uterus bertambah tinggi
b. Terasa gerakan janin oleh ibu
c. Adanya quickening
d. Teraba balotement
Jawaban : Terasa gerakan janin oleh ibu

Soal no.23

Seorang perempuan usia 25 tahun, berkunjung pertama kali ke puskesmas, mengatakan HPHTnya tanggal 4 Februari 2014. Pasien tersebut diperiksa pada tanggal 15 April 2014,dengan hasil pemeriksaan fisik TD 110/70mmHg, mengeluh mual  sampai muntah pada waktu bangun pagi, payudara terasa berat, hasil pemeriksaan laboratoriun PPT (+)
Manakah fokus pertama asuhan keperawatan terhadap pasien tersebut pada saat itu ?
a. Memfasilitasi penerimaan dan adaptasi kehamilan
b. Mengajarkan pasien mengenali tanda bahaya
c. Mengidentifikasi adanya faktor risiko
d. Mengkaji adanya komplikasi
e. Diagnosa pasti kehamilan
Jawaban : Diagnosa pasti kehamilan


Soal no.24

Seorang perempuan usia 27 tahun, status obstetrik G2P1001, datang ke poliklinik kebidananan untuk pertama kali karena sudah 3 bulan tidak haid dan menganggap dirinya hamil. Pasien mempunyai riwayat haid tidak teratur setelah menggunakan alat kontrasepsi pil.
Bagaimanakah cara Anda memastikan adanya kehamilan pada pasien tersebut melalui pemeriksaan fisik?
a. Meraba balotement 
b. Mengidentifikasi DJJ
c. Ada quickening/gerakan janin
d. Melakukan maneuver Leopold II
e. Berdasarkan gerakan janin yang dirasakan Ibu
Jawaban : Meraba balotement 

Soal no.25

Seorang perempuan usia 32 tahun, status obstetrik G4P2103 hamil 32 minggu. Ketika melakukan kunjungan ulang ke puskesmas ibu mengeluhkan bahwa dia mengalami susah BAB.padahal aktivitas dan asupan cairan cukup.
Apakah yang berkaitan dengan kehamilan yang menyebabkan masalah tersebut pada  pasien?
a. Adanya peningkatan hormone progesteron
b. Adanya peningkatan hormone estrogen
c. Adanya peningkatan kerja sistem tubuh
d. Adanya peningkatan metabolisme tubuh
e. Adanya peningkatan kebutuhan nutrisi
Jawaban : Adanya peningkatan hormone progesteron

Soal no.26

Seorang ibu melahirkan bayi perempuan dengan berat badan 2700 gram dan Saat pengkajian  menit  pertama pada BBL diperoleh : denyut jantung 120 x / menit,menangis kuat, reflek, menyeringai,ekstrimitas sedikit fleksi,warna kulit merah muda dan ekstrimitas biru.
Menunjukkan apakah hasil APGAR score di atas?
a. Normal
b. Asfiksia ringan
c. Asfiksia sedang
d. Asfiksia berat
e. Sindroma gawat nafas
Jawaban : Normal

Soal no.27

Seorang perempuan berusia 20 tahun, di rawat di ruang nifas RS D hari ke-1. Pasien melahirkan anak ke-2 secara normal. Keluhan pasien pada saat BAK sangat sulit dan harus menunggu lama baru bisa dikeluarkan. Hasil pemeriksaan kandung kemih agak penuh dan bila ditekan terasa nyeri.
Apakah nasehat yang tepat yang diberikan pada pasien tersebut di atas?
a. Makanlah makanan cukup proteína, mineral, vitamin
b. Lakukanlah perawatan vulva minimal 2 kali saherí
c. Lakukanlah latihan miksi secara berkala
d. Gunakanlah pakaian dalam yang menyerap
e. Minumlah air putih yang banyak
Jawaban : Lakukanlah latihan miksi secara berkala

Soal no.28

Seorang perempuan berusia 40 tahun, dirawat di ruang nifas RS B setelah 24 jam melahirkan. Keadaan sekarang pasien tersebut kurang melakukan mobilisasi. Setelah pemeriksaan didapatkan TFU 3 jari bawah pusat, belum menyusui maksimal, kontraksi agak lemah.
Apakah masalah utama yang terjadi pada ibu tersebut?
a. Resiko terjadi perdarahan pada uterus
b. Ketidakmampuan menjadi orang tua
c. Resiko terjadi Syok Hipovolemik
d. Gangguan rasa nyaman (nyeri)
e. Kurang pengetahuan
Jawaban : Resiko terjadi perdarahan pada uterus

Soal no.29

Seorang perempuan berusia 20 tahun, telah melahirkan bayi pertamanya seorang perempuan. Keluhan perut masih besar dan merasa tidak nyaman dengan adanya nyeri pada jaritan episiotomi. Pemeriksaan pada TFU setelah 24 jam kelahiran adalah 2 jari di bawah pusat. TFU menunjukkan bahwa involusi berjalan baik.
Apakah yang terjadi pada proses involusi uterus ?
a. Penghancuran jaringan otot-otot uterus yang tumbuh akibat kehamilan
b. Penghancuran bekas tempat plasenta yang penuh dengan darah
c. Penebalan endometrium yang tidak dibuahi selama kehamilan.
d. Pengurangan bayi dan plasenta
e. Pengurangan berat uterus
Jawaban : Penghancuran jaringan otot-otot uterus yang tumbuh akibat kehamilan

Soal no.30

Seorang perempuan berusia 25 tahun, di rawat di ruang nifas, setelah melahirkan secara operasi SC. Kondisi pasien sangat lemah terpasang infus dan dower catéter. Di dapatkan hasil pemeriksaan fisik pada tensi 100/70 mmHg, Nadi 80x/ menit. Saat observasi catéter urine 3000 cc dalam 24 jam, dikatakan meningkat akibat penurunan progesteron.
Apakah tujuan adaftasi fisiologis yang terjadi dengan adanya penurunan progesterona di dalam tubuh ibu nifas ádalah :
a. Membantu menurunkan retensi cairan
b. Membantu meningkatkan retensi cairan
c. Membantu menurunkan retensi NaCl
d. Pengurangan vaskularisasi jeringan.
e. Meningkatkan diuresis
Jawaban : Membantu menurunkan retensi cairan

Soal no.31

Seorang perempuan berusia 30 tahun, dirawat di ruang nifas RS A setelah melahirkan 24 jam lalu. Setelah dilakukan pemeriksaan Tensi 120/80 mmHg, Nadi 76x/menit. Sedikit demi sedikit terlihat adanya pengeluaran colostrums akibat adanya peningkatan hormone oksitosin.
Dimanakah hormon oksitocin disekresikan setelah terjadi penurunan estrogen akibat kelahiran plasenta?
a. Hipothalamus posterior.
b. Hipothalamus anterior
c. Hipofise posterior
d. Hipofise anterior
e. Hipothalamus
Jawaban : Hipofise posterior

Soal no.32

Seorang perempuan berusia 20 tahun dirawat di ruang nifas setelah melahirkan bayi pertamanya. Ibu menyatakan ingin menyusui bayinya secara eksklusif.
Apakah pendidikan kesehaan yang paling tepat yang harus diberikan kepada ibu?
a. Waktu pengeluaran ASI
b. Cara menyusui yang benar
c. Pengertian dari ASI Eksklusif
d. Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh ibu
e. Makanan dan minuman yang harus dikonsumsi ibu
Jawaban : Pengertian dari ASI Eksklusif

Soal no.33

Seorang perempuan berusia 20 tahun, telah melahirkan bayi pertamanya seorang perempuan. Keluhan perut masih besar dan merasa tidak nyaman dengan adanya nyeri pada jaritan episiotomi. Pemeriksaan pada TFU setelah 24 jam kelahiran adalah 2 jari di bawah pusat. Tensi 120/80 mmHg, Nadi 80x/ menit. Servix dan vagina telah telah kembali secara fisiologis ke keadaan sebelum hamil.
Apakah yang menyebabkan servix dan vagina kembali ke keadaan semula?
a. Adanya hiperplasi dan retraksi
b. Adanya hiperplasi
c. Adanya retraksi
d. Adanya hipoplasi dan traksi.
e. Adanya autolisis.
Jawaban : Adanya hiperplasi dan retraksi

Soal no.34

Seorang Wanita  usia 18 tahun tiap bulan akan mengeluarkan darah dari liang sanggama selama 7 hari. Pada saat menstruasi mengeluh nyeri pada suprasympisis. Saat dilakukan pemeriksaan diperoleh data :  skala nyeri 7, nadi 80x/menit, suhu : 36, Tensi : 100/70.
Apakah rumusan masalah keperawatan yang muncul dari kasus di atas?
a. Nyeri akut
b. Kurang pengetahuan 
c. Resiko infeksi
d. Gangguan pola makan
e. Gangguan rasa aman
Jawaban : Nyeri akut

Soal no.35

Pasien datang dengan keluhan ada benjolan yang dirasakannya pada abdomen, setelah dilakukan pemeriksaan ternyata pasien di diagnose dengan kanker ovarium. Kemudian pasien disiapkan untuk menjalankan operasi (laparatomi) untuk mengangkat tumornya. Keadaan pasien, KU baik, T : 110/70 mmHg, S : 37ᵒC, HB 10 gr%, pasien tampak tegang dengan mata berkaca-kaca.
Apakah masalah keperawatan aktual yang muncul (kasus di atas) adalah :
a. Gangguan keseimbangan cairan elektrolit
b. Cemas
c. PK Anemia
d. Nyeri akut
e. Gangguan nutrisi
Jawaban : Cemas

Soal no.36

Pasien datang dengan keluhan ada benjolan yang dirasakannya pada abdomen, setelah dilakukan pemeriksaan ternyata pasien di diagnose dengan kanker ovarium. Kemudian pasien disiapkan untuk menjalankan operasi (laparatomi) untuk mengangkat tumornya. Keadaan pasien, KU baik, T : 110/70 mmHg, S : 37ᵒC, HB 10 gr%, pasien tampak tegang dengan mata berkaca-kaca.
Apakah data Obyektif dari kasus  diatas adalah :
a. Benjolan di abdomen
b. Pasien merasa takut
c. Operasi laparatomi
d. Makan tidak habis satu porsi
e. Pasien merasa nyeri
Jawaban : Benjolan di abdomen

Soal no.37

Seorang perempuan datang ke klinik A, umur 30 tahun, mengeluh mengeluarkan darah yang bercampur dan tidak termasuk pada stadium pertengahan.
Apakah perdarahan yang tidak ditemukan pada kanker serviks pada stadium pertengahan?
a. Leukore campur darah
b. Urine berdarah
c. Berak darah
d. Perdarahan propus
e. Darah kental
Jawaban : Perdarahan propus

Soal no.38

Seorang perempuan 30 tahun di Rs A terdiagnosa kanker serviks. Dia datang dengan keluhan perdarahan yang terus menerus.
Apakah tindakan keperawatan untuk mengatasi masalah di atas?
a. Beri tranfusi sesuai kebutuhan
b. Beri asupan yang adekuat
c. Pantau pemasukan dan haluaran cairan
d. Cek vital sign
e. Istirahat dengan tirah baring
Jawaban : Beri asupan yang adekuat

Soal no.39

Seorang perempuan 30 tahun di Rs A terdiagnosa kanker serviks. Dia datang dengan keluhan perdarahan yang terus menerus. Pada pemeriksaan terlihat bagian vulva sangat kotor dan softek penuh oleh darah.
Apakah pendidikan kesehatan yang harus diberikan pada pasien tersebut?
a. Kolaborasi pemberian antibiotic
b. Asupan yang adekuat
c. Mengganti soptek lebih sering
d. Pasang tampon
e. Istirahat yang cukup.
Jawaban : Mengganti soptek lebih sering

Soal no.40

Seorang gadis 24 tahun, di bawah ke UGD dalam keadaan tidak sadar . Menurut keluarga : korban ditemukan 2 jam yang lalu, di dalam kamar dalam keadaan tidak sadar. Disamping korban terdapat sebuah kaleng baygon.
Apa prioritas Rencana tindakan  keperawatan anda?
a. Rangsang untuk muntah
b. Beri minum air putih yang banyak
c. Kumbah lambung/ bilas lambung
d. Rekam EKG
e. Beri minum kopi 
Jawaban : Kumbah lambung/ bilas lambung

👈 Kembali Ke Bagian 1                                                                              

Lanjut Ke Bagian 3 👉

Ns.Radliyatul Fahmi, S.Kep
Ns.Radliyatul Fahmi, S.Kep Perawat Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat